Ingkong menyebutkan Provinsi Kaltara memiliki komitmen kuat untuk mencapai swasembada pangan, dengan beberapa upaya yang sedang dilakukan seperti optimalisasi lahan (oplah), penguatan Brigade Pangan, dan pendampingan intensif pada petani.
“Kalimantan Utara salah satu fokusnya adalah peningkatan produksi beras melalui perluasan areal tanam dan peningkatan produktivitas,” sebut Ingkong sekaligus menambahkan, pada 2025 perluasan areal pertanian meningkat tiga kali lipat dibanding 2024.
Meskipun demikian, Wagub Kaltara ini mengaku masih mengalami tantangan besar terkait kondisi geografis dan infrastruktur yang belum memadai. Hal ini berdampak pada upaya mekanisasi melalui penggunaan alat pertanian modern dan digitalisasi pemanfaatan teknologi informasi.
“Pemprov Kaltara sebagai pembina kabupaten kota, akan terus meminta Dinas Pertanian masing – masing kabupaten/kota untuk segera bergerak mendukung target swasembada pangan di provinsi Kaltara yang kita cintai ini,” ujarnya.
Dukungan yang kuat dari pemerintah pusat dan komitmen pemerintah daerah, Pemprov Kaltara siap menjalankan peran pentingnya dalam upaya mewujudkan swasembada pangan yang berkelanjutan dan mendukung ketahanan pangan nasional. (dkisp)