Nunukan (berandatimur.com) – Sebanyak 120 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) yang akan berangkat ke Negeri Sabah, Malaysia diwajibkan kursus bela negara terlebih dahulu.
Kursus bela negara dipandu langsung oleh anggota Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa).
Babinsa Kelurahan Nunukan Timur, Serka Muhsin di Nunukan, Senin (20/8) mengatakan, setiap TKI diharuskan memahami pengetahuan-pengetahuan bela negara sebagai bekal selama bekerja di luar negeri.
Pemahaman ini penting agar TKI tidak lupa akan negara yang menjadi tempat kelahirannya. Tetap cinta Indonesia dan membela negaranya di luar negeri.


TKI yang dikursus bela negara ini sebagian baru tiba dari Parepare, Sulsel dan sebagian lagi tiba Minggu (19/8) dari NTT menumpang KM Lambelu.
Muhsin menyatakan, TNI AD dan kepolisian bertanggungjawab atas pemberian pengetahuan bela negara kepada calon TKI sehingga setiap pemberangkatan mesti diberikan pemahaman tentang cinta tanah air, persatuan dan kesatuan, wawasan kebangsaan dan lain-lainnya.
Ia mengharapkan, berkat pengetahuan singkat ini bermanfaat dan dapat diimplementasikan selama bekerja di Negeri Sabah.
Tidak terbawa-bawa tradisi negara tempatnya bekerja sehingga pada saat kembali ke kampung halamannya tidak merasa terasing lagi.
Tujuan pemberian pengetahuan bela negara ini tidak terlepas dari upaya pemerintah yang menginginkan jiwa patriotik warga negara tetap tertanam dalam dadanya meskipun berada di negara orang lain. (Anto)
Editor: M Rusman