Artikel Laura Terima Kunjungan Kepala KPPN Nunukan yang Baru pertama kali tampil pada Independen.

Hadir dalam acara yang dirangkaikan dengan pemotongan tumpeng ini adalah Kapolda Kaltara Irjen Pol. Daniel Adityajaya, Kabid Humas Polda Kaltara Kombes. Pol. Budi Rachmat, dan PJU Polda Kaltara serta sejumlah awak media yang tergabung dalam organisasi SMSI.

Ajang silaturahmi ini mengusung tema “Bingkai Merajut Persatuan Dan Melebur Polarisasi Pasca Pemilu” yang bertujuan untuk menciptakan suasana kamtibmas di tengah-tengah masyarakat yang damai pasca Pemilu 2024.

Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara mengingatkan tahun 2024 adalah tahun politik dimana satu agenda nasional telah usai dan kembali menyiapkan diri menghadapi pilkada serentak yang memiliki karakter sendiri. Tetapi Polri dengan kepercayaan dari masyarakat akan terus meningkatkan dan menjaga keamanan khususnya ketika Pilkada nanti.

“ Tentunya Polri harus menjaga netralitas dan hal yang Kami lakukan yaitu menjamin pesta demokrasi berlangsung aman dan damai sehingga masyarakat menikmati pesta demokrasi ini dengan perasaan tenang. Pola-pola pengamanan dalam pemilu khususnya pilkada memiliki karakteristik tersendiri dan kita mengajak rekan media untuk sama-sama mensukseskan pilkada tahun ini khususnya di wilayah Provinsi Kalimantan Utara,” ucap Kapolda Kaltara.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua SMSI Kaltara Victor Ratu mengucapkan terima kasih kepada Kapolda dan jajaran yang sudah menjalin kerja sama yang baik dan telah sukses mengamankan agenda Pemilu tahun ini.

Diakhir acara Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol. Budi Rachmat, mengajak media agar berperan menyatukan kembali persatuan dan kesatuan diberbagai lapisan masyarakat pasca Pemilu 2024 dan saling menghormati hasil Pemilu yang telah ada.

Acara silaturahmi ini dilanjutkan dengan doa, pemotongan tumpeng dan ditutup dengan makan siang bersama. (Humas Polda Kaltara)

Artikel Peringati HUT SMSI Ke-7, Polda Kaltara Bincang Awak Media pertama kali tampil pada Independen.

Adapun tema pertemuan tersebut yakni, “Wujudkan Generasi Cerdas dan Berakhlak. “Karna kepadatan jadwal masing-masing, saya dari Malinau, KTT kemudian Tarakan lalu langsung kembali tadi pagi. Alhamdulillah hilang rasa lelah ketika kita saling berjumpa,” ungkap Rachmawati.

Rachmawati mengaku lelahnya hilang ketika bersilaturahmi dengan guru yang hadir dari luar ibukota provinsi. Ia mengungkapkan seorang guru PAUD dan taman kanak-kanak masih dianggap tugas mudah oleh sebagian orang.

“Kecil bagi orang yang tidak melihat secara keseluruhan, tapi bagi saya luarbiasa bagaimana seorang guru paud itu mengayomi anak didiknya, mulai datang hingga pulang seorang guru harus bisa mengamati, mengawasi dan membimbing setiap muridnya,” ucap Rachmawati.

Tugas yang lebih mendetil seorang guru PAUD/TK untuk mendidik dan memahami tiap muridnya menjadi hal yang berbeda dengan anak-anak di usia Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

“Kita saja yang membimbing satu anak bukan main, apalagi duapuluh sampai tigapuluh anakanak, tepuk tangan kita untuk para guru yang luar biasa,” tambahnya menyemangati para guru.

Rachmawati menekankan agar para guru di era arus digitalisasi dan kemajuan teknologi informasi menjadi tantangan agar anak-anak tidak bergantung pada gadget.

“Kita perlu bersama-sama bersatu agar mengembalikan minat baca anak-anak kita,” ucap Rachma mengakhiri sambutannya.

Silaturahmi oleh Bunda Paud Kaltara langsung di Rujab Gubernur Kaltara ini kali pertama dilaksanakan dan mengundang antusias para tenaga didik. Esti salah satu guru asal kota Tarakan mengungkapkan ini kali pertamanya juga melakukan perjalanan menuju Tanjung Selor.

“Kami antusias untuk kemajuan pendidikan yang lebih baik di Kaltara. Alhamdulillah bisa bertemu langsung dengan ibu gubernur yang ramah dan baik serta memasyarakat,” ungkap Esti memberikan kesannya. (dkisp)

Artikel Bunda PAUD Sebut Tugas dan Peran Guru PAUD/TK Luar Biasa pertama kali tampil pada Independen.