Home / Uncategorized

Kamis, 11 Desember 2025 - 18:15 WIB

Pemkab Bulukumba-Yayasan NRL Indonesia Kolaborasi Hilangkan Stigma Kusta

BULUKUMBA – Pemerintah Kabupaten Bulukumba melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) berkolaborasi dengan Yayasan NRL Indonesia guna menghilangkan stigma kusta.

Pertemuan multi stakeholders berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Bulukumba pada, Kamis 11 Desember 2025.

Dihadiri puluhan eks penderita atau orang yang pernah mengalami kusta (OYPMK), pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Bulukumba dan stakeholders lainnya.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Andi Baso Bintang yang mewakili Bupati Bulukumba juga hadir, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba, dr. H. Muhammad Amrullah, Ketua Komisi 4 DPRD Kabupaten Bulukumba, H. Syamsir Paro, serta sejumlah tamu undangan.

Amrullah memaparkan bahwa penyakit kusta murni disebabkan oleh kuman. Ia pun menepis adanya mitos-mitos penyebab kusta, seperti adanya kutukan, santet atau doti, pengaruh makanan hingga faktor keturunan.

“Jadi bukan seperti yang saya sebutkan di atas penyebab kusta. Saya tegaskan kusta itu murni disebabkan karena kuman. Kusta bisa disembuhkan yang penting pengobatan terus berlanjut,” jelasnya.

“Di semua Puskesmas di Bulukumba ada obat kusta, dan ada pengelola yang menangani kusta. Makanya jangan pernah berhenti minum obat sesuai dengan dosis yang diberikan,” sambung Amrullah.

Inisiator berkumpulnya organisasi OYPMK Bulukumba, Syamsul Imam memperkenalkan Sipakatau Inklusi di hadapan Pimpinan OPD dan stakeholders lainnya. Kata dia, Sipakatau Inklusi merupakan wujud memanusiakan manusia, sehingga OYPMK bisa kembali berbaur secara normal di masyarakat.

“Ada beberapa kawan kami yang pernah mengalami kusta. Mereka belum bisa hidup bermasyarakat, dan akhirnya meninggal. Bukan karena penyakit yang dideritanya, tapi karena stigma terhadap kusta,” ujar Syamsul Imam.

Lebih lanjut, Imam begitu ia akrab disapa mengaku pernah mengalami kusta. Sebab itu, ia berterima kasih atas pengobatan dan dukungan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba.

Jangan Lewatkan  Polres Bulukumba Apresiasi Pemda Gagas Raperda Narkoba

“Beberapa bulan lalu, saya menghadiri salah satu Kongres Internasional. Saya bicara di forum kongres bahwasanya OYMK masih kurang dilibatkan, karena stigma ini masih ada di masyarakat,” jelasnya.

“Sipakatau Inklusi ini bertujuan agar bisa berkumpul untuk menyuarakan hak-hak kita sebagai warga, seperti warga negara lainnya. Bulukumba harus bebas stigma dan diskriminasi terhadap OYPMK,” tambah Imam.

Seusai pemaparan Sipakatau Inklusi dari Syamsul Imam, Dinas Kesehatan Kabupaten Bulukumba kemudian melanjutkan dengan sesi diskusi yang dipandu langsung oleh Andi Baso Bintang. Beberapa OYPMK curhat ke lintas OPD Bulukumba.

Salah satu OYPMK yang bersuara adalah Fikri Hamzah. Ia mengaku sampai saat ini belum memiliki identitas kependudukan berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP) maupun BPJS Kesehatan.

“Izin Bapak-Ibu, kalau bisa saya difasilitasi untuk perekaman KTP,” ungkap Fikri, kemudian menyebut inginbbekerja di bengkel otomotif.

Gayung bersambut dengan baik. Keinginan Fikri untuk mendapatkan KTP pun terjawab. Analis Kebijakan Bidang PIAK Disdukcapil Kabupaten Bulukumba, Suharti yang mewakili Kadisdukcapil, memberi jawaban yang memuaskan.

“Kalau adik Fikri sudah punya Kartu Keluarga, maka setelah kegiatan ini, kita langsung ke Mal Pelayanan Publik (MPP) untuk perekaman KTP. Kalau sudah perekaman hari ini, insya Allah besok KTP-nya sudah ada,” ungkap Suharti disambut tepuk tangan riuh.

Selain itu, beberapa OYPMK lainnya menyuarakan agar mereka ke depan bisa dibekali dengan pelatihan-pelatihan keterampilan. Sehingga keterampilan yang dimiliki bisa menjawab kebutuhan dunia kerja, maupun dalam membuka usaha secara mandiri.(*)

Share :

Baca Juga

Uncategorized

SMSI-Kedubes Iran Teken MoU Terkait Rencana Pertukaran Wartawan

Uncategorized

Persebaya Kandaskan Ambisi Persis Solo Dengan Skor 3-2

Uncategorized

Daun Salam Bermanfaat Menjaga Kesehatan Jantung

Uncategorized

Ribuan Anak TKI Lulus SMP di Sabah, SMA/SMK Terbatas, Pemerintah Indonesia Gercep Berikan Solusi

Uncategorized

Tunjukkan Solidaritas Pada Indonesia, Liga Arab Ancam Keluar Dari FIFA

Uncategorized

Laga Perdana, Bali United Tumbang dari PSS Sleman di Kandang

Uncategorized

Gubernur dan Wagub Kaltara Hadiri Pelantikan HMI dan KOHATI Cabang Tanjung Selor

Uncategorized

Gubernur dan Wagub Kompak Hadiri Pembukaan Pekan Pemuda GKII di Pimping