Bantuan Sosial Arsip - Independen https://berandatimur.com/tag/bantuan-sosial/ Lugas Thu, 09 May 2024 12:14:42 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.3 Potret Buram Nunukan (1): Warga Miskin tak Tersentuh Bantuan https://berandatimur.com/2024/05/03/potret-buram-nunukan-1-warga-miskin-tak-tersentuh-bantuan/ https://berandatimur.com/2024/05/03/potret-buram-nunukan-1-warga-miskin-tak-tersentuh-bantuan/#respond Fri, 03 May 2024 08:33:04 +0000 https://berandatimur.com/?p=3939 Nunukan (BERANDATIMUR) – Berbagai jenis bantuan dari Pemerintah Daerah maupun Pusat disalurkan kepada masyarakat, namun banyak...

Artikel Potret Buram Nunukan (1): Warga Miskin tak Tersentuh Bantuan pertama kali tampil pada Independen.

]]>
Nunukan (BERANDATIMUR) – Berbagai jenis bantuan dari Pemerintah Daerah maupun Pusat disalurkan kepada masyarakat, namun banyak yang tidak tepat sasaran. Ditengarai penyebabnya, data penerima bantuan tidak pernah diperbaharui atau diduga masih berkutat pada orang-orang dekat atau keluarga Ketua RT.

Salah satu warga yang lebih layak mendapatkan bantuan adalah Hawa (55) beralamat di RT 03 Kelurahan Nunukan Barat, Kecamatan Nunukan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara. Wanita ini telah terbaring lemas sejak lima tahun lalu akibat penyakit lumpuh yang dideritanya.

Kepada awak media ini, wanita paruh baya ini hanya mampu menatap langit-langit rumahnya setiap hari karena tidak mampu beraktivitas lagi. Bahkan, kala hendak bangun dari tempat tidurnya harus dipapah oleh suami yang setia menjaga dan merawatnya.

Penuturan suaminya yang bernama Sapri (53), istrinya menderita sakit lumpuh akibat penyakit asam urat akut yang tak pernah dipedulikan sejak awal. Lama kelamaan, penyakit asam urat ini menggerogoti kedua kaki istrinya sekaligus menyerang tangan kanannya sampai sekarang.

“Sebenarnya penyakit awalnya ini hanya asam urat. Tapi saya tidak hiraukan akhirnya menyebabkan lumpuh,” tutur dia kepada awak media ini pada Selasa, 30 April 2024.

Sapri mengaku, sejak istrinya terbaring lemas di tempat tidur, tidak bisa beraktivitas atau bekerja untuk mencari nafkah sehubungan dengan tidak ada yang jaga dan rawat istrinya. Sementara anak kandungnya, jarang di rumah karena bekerja di perusahaan untuk membiayai hidupnya.

Sapri juga menyatakan, untuk kebutuhan sehari-hari hanya mengharapkan bantuan dari anaknya. Sebab, dia tidak bisa bekerja karena tidak mungkin jauh dari rumah demi menjaga istrinya. “Saya tidak bisa jauh dari rumah, jadi tidak mungkin bisa bekerja,” ujar dia.

Selama istrinya menderita sakit, Sapri mengutarakan, tidak pernah mendapatkan bantuan sama sekali dari pemerintah baik daerah maupun pusat. Meskipun dia tahu banyak bantuan sosial dari pemerintah tetapi tidak pernah berusaha mempertanyakannya.

“Saya tau banyak bantuan dari pemerintah seperti PKH, bansos beras maupun uang. Tapi saya tidak pernah dapat,” beber pria yang hidup berdua istrinya pada rumah yang sempit dan berdinding tripleks.

Sapri mengaku, baru merasakan adanya bantuan dari pemerintah yakni bantuan beras bulog. Itupun bukan atas nama dirinya tetapi menggantikan orang lain bernama Nanno sambil memperlihatkan selembar surat berlogo bulog tersebut.

“Saya baru terima bantua beras ini saja dari bulog katanya. Itupun baru tidak bulan dapat dan bukan nama saya tapi saya gantikan nama orang lain kata Ketua RT,” tandas dia. Sedangkan bantuan sosial dari Pemkab Nunukan sendiri, dia katakan, tidak pernah diberikan oleh Ketua RT maupun kelurahan.

“Saya tidak pernah dapat bantuan dari pemerintah Kabupaten Nunukan. Walaupun saya tidak bisa bekerja begini karena istrinya sakit lumpuh tapi saya tidak pernah juga tanyakan sama Ketua RT,” sebut Sapri.

Menyinggung upaya penyembuhan istrinya, dia mengatakan, tidak pernah berobat di puskesmas atau rumah sakit akibat dari ketiadaan biaya. Selama ini, istrinya hanya berobat kampung saja.

Sekadar diketahui, bantuan sosial dari Pemerintah Pusat maupun Daerah lebih banyak menyentuh warga yang mampu karena data yang digunakan berasal dari Ketua RT yang sulit dipertanggungjawabkan validasinya. (bersambung)

Artikel Potret Buram Nunukan (1): Warga Miskin tak Tersentuh Bantuan pertama kali tampil pada Independen.

]]>
https://berandatimur.com/2024/05/03/potret-buram-nunukan-1-warga-miskin-tak-tersentuh-bantuan/feed/ 0
Menyambut Ramadhan, TP PKK Kabupaten Nunukan Salurkan Bantuan Sembako https://berandatimur.com/2024/03/11/menyambut-ramadhan-tp-pkk-kabupaten-nunukan-salurkan-bantuan-sembako/ https://berandatimur.com/2024/03/11/menyambut-ramadhan-tp-pkk-kabupaten-nunukan-salurkan-bantuan-sembako/#respond Mon, 11 Mar 2024 13:00:15 +0000 https://berandatimur.com/?p=3812 Nunukan (BERANDATIMUR) – Naiknya harga kebutuhan pokok di bulan Ramadhan sangat berdampak bagi masyarakat yang kurang...

Artikel Menyambut Ramadhan, TP PKK Kabupaten Nunukan Salurkan Bantuan Sembako pertama kali tampil pada Independen.

]]>
Nunukan (BERANDATIMUR) – Naiknya harga kebutuhan pokok di bulan Ramadhan sangat berdampak bagi masyarakat yang kurang mampu, membuat Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Nunukan melalui Pokja 3 menyalurkan bantuan sembako.
Kegiatan bansos ini merupakan kegiatan rutin TP PKK Kabupaten Nunukan setiap tahun yang dilaksanakan menjelang bulan suci Ramadhan. Jumlah paket bantuan pada 2024 ini mengalami peningkatan dibandingkan 2023 lalu dari 10 paket menjadi 15 paket untuk setiap kelurahan di Kecamatan Nunukan dan Nunukan Selatan.
Penyaluran bantuan ini diselenggarakan pada Minggu 10 Maret 2024 oleh Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan, Hj. Sri Kustarwati. Pada kesempatan itu dia menerangkan bahwa penyaluran bantuan ini adalah bentuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu dan rutin diberikan setiap bulan Ramadhan.
“Bantuan ini diberikan kepada orang yang betul-betul memerlukan pertolongan, Alhamdulillah tahun ini kami bisa menambah jumlah paketan yang akan disalurkan, yang tadinya 10 paket, tahun ini bisa bertambah menjadi 15 paket,” ucapnya usai menyerahkan secara simbolis bantuan kepada kaum dhuafa di Aula Kantor Desa Binusan.
Ia meminta agar penerima bantuan tidak menilai dari jumlah yang diberikan. “Saya berharap ibu-ibu tidak melihat dari seberapa banyak yang diberikan, tapi manfaat yang kami berikan untuk beberapa hari kedepan,” ujarnya
Pada saat itu, Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan mengajak para lansia untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat agar terhindar dari berbagai penyakit.
Agar bantuan ini tepat sasaran, TP PKK Kabupaten Nunukan, Hj Sri Kustarwati turun langsung ke lapangan untuk mencari orang-orang yang memerlukan bantuan. Kriteria penerimapun telah ditentukan, diutamakan bagi lansia yang seorang diri dalam menopang biaya hidupnya.
Hj Sri Kustarwati berharap, bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk memenuhi kebutuhan di bulan suci Ramadhan. (Prokompim Nunukan)

Artikel Menyambut Ramadhan, TP PKK Kabupaten Nunukan Salurkan Bantuan Sembako pertama kali tampil pada Independen.

]]>
https://berandatimur.com/2024/03/11/menyambut-ramadhan-tp-pkk-kabupaten-nunukan-salurkan-bantuan-sembako/feed/ 0