Bulukumba (BERANDATIMUR) – Pelantikan dan pengambilan sumpah dua kepala desa (kades) pergantian antar waktu (PAW) dilakukan Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf pada dua tempat yang berbeda. Diawali pelantikan Kades Bontobulaeng dilanjutkan Kades Tibona yang berlangsung pada Selasa, 17 Juli 2025.
Kades Bontobulaeng Kecamatan Bontotiro periode 2000-2028, yang dilantik adalah Sarsinah di Kantor Desa Bontobulaeng, sekitar pukul 11.00 pagi. Sarsinah terpilih setelah melalui pemilihan mengalahkan rivalnya Sudarman dengan selisih satu suara. Sarsinah memperoleh 30 suara sedangkan Sudaman 29 suara.
Dari Desa Bontobulaeng, Bupati Bulukumba melanjutkan ke Kecamatan Bulukumpa untuk melantik Kepala Desa Tibona, Baharuddin Pake di Gedung Pertemuan Masyarakat Desa Tibona. Baharuddin Pake pernah menjabat Kades Tibona sebelumnya.
Baik Sarsinah maupun Baharuddin Pake, terpilih melalui pemilihan langsung menggunakan mekanisme perwakilan. Keduanya menggantikan kades sebelumnya karena meninggal dunia dan melanjutkan kepemimpinan sebelumnya hingga 2028.
Andi Utta sapaan akrab Bupati Bulukumba ini berpesan kepada kedua kades yang baru dilantik agar bekerja maksimal dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Bahkan harus lebih proaktif dalam urusan administrasi kependudukan atau jemput bola.
Kepada Kades Tibona sudah memiliki pengalaman sebelumnya, Andi Utta berharap kinerjanya harus lebih ditingkatkan lagi. Sementara Sarsinah sebagai kepala desa perempuan tentu memiliki kelebihan karena biasanya perempuan memiliki kepedulian lebih tinggi daripada laki laki.
Andi Utta juga meminta kades yang baru dilantik agar aktif mengedukasi warga untuk mengolah lahannya agar lebih produktif. Menurut Bupati Bulukumba ini, lahan yang produktif hanya bisa terwujud jika warga lebih rajin bekerja.
“Jangan mimpi hidup nya baik, atau ekonomi nya lebih baik, kalau hanya menghabiskan waktu untuk cerita. Jangan mimpi hidup kita berubah kalau malasnya kita pelihara,” kata Andi Utta memberikan motivasi.
Andi Utta berharap seluruh tingkatan pemerintahan tidak lagi memakai pendekatan model lama alias hanya menggugurkan kewajiban. Aparat pemerintah harus turun tangan memberikan solusi untuk masyarakat.
Lebih jauh, Bupati berlatar belakang pengusaha ini mengimbau kades untuk menggalakkan gotong royong di masyarakat, terutama dalam memelihara infrastruktur atau fasilitas publik seperti jalanan. “Jangan biarkan jalan aspal tergenang air, karena itu mempercepat kerusakan. Mari kita berupaya memelihara jalan kita karena saat ini anggaran infrastruktur jalan sangat terbatas,” ungkapnya.
Dalam pelantikan dua kepala desa ini, turut hadir Dandim 1411/BLK Letkol Inf Sarman, Kalapas Kelas IIA Bulukumba, Akbar Amnur, Kadis PMD, Hamrina Muri, dan Inspektur Daerah, A. Mannangkasi.
Setelah pelantikan dua kepala desa ini, Bupati Andi Utta juga diagendakan untuk melantik Kepala Desa PAW Desa Bontosunggu Kecamatan Gantarang esok harinya. (*)