Jakarta (BERANDATIMUR) – Kabupaten Nunukan meraih Piala Adipura yang kedua kalinya dari Presiden RI melalui Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH) yang diterima oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Nunukan Meinstar Tololiu.
Penyerahan Piala Adipura tersebut diserahkan oleh Menteri KLH Siti Nurbaya berlangsung di Auditorium Dr. Soedjarwo, Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta 5 Maret 2024. Penghargaan Adipura ini berkaitan dengan pengelolaan sampah dan melakukan pengelolaan tempat pembuangan akhir (TPA) dengan baik.
Kabupaten Nunukan satu-satunya kabupaten di Provinsi Kaltara yang berhasil mendapatkan penghargaan ini dan merupakan kedua kali secara berturut turut dari Anugerah Adipura 2022 dan Anugerah Adipura 2023.
Untuk Adipura 2023, Kabupaten Nunukan adalah salah satu dari 162 kota/kabupaten dengan 4 jenis yaitu penghargaan tertinggi Adipura Kencana, Anugerah Adipura, Sertifikat Adipura dan Plakat Adipura.
“Penghargaan ini kami persembahkan untuk seluruh tenaga kebersihan, pasukan kuning untuk kebersihan, dan pasukan hijau untuk pertamanan, dan seluruh masyarakat yang tidak kenal lelah membersihkan lingkungan dan mengelola sampah dengan,” ungkap Meinstar.
Tidak lupa dia meminta kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi memberikan dukungan kepada petugas di lapangan dengan membuang sampah di malam hari, supaya petugas di lapangan dapat mengambil pada pagi hari.
“Tentunya kami sangat membutuhkannya dukungan masyarakat untuk membuang sampahnya di pagi hari, agar petugas sampah lebih mudah mengambil sampah tersebut di pagi hari,” pintanya.
“Semoga dengan diraihnya Adipura ini masyarakat semakin peduli arti pentingnya kebersihan dan dapat mengelola sampah dgn sistem 3R dan mendukung Inovasi Osilebah, Optimalisasi Layanan Edukasi, Ekologi dan Ekonomi Berbasis Sampah untuk pengurangan sampah,” katanya. (Prokompim Nunukan)
