Paeepare (BERANDATIMUR) – Penemuan gua sepanjang sekitar 15 meter di Kecamatan Soreang Kota Parepare oleh warga yang sedang menggali sebuah bukit beberapa waktu lalu, kini telah dieksplorasi oleh pemerintah setempat bersama unsur forkopimcam.
Gua berdiameter sekitar satu meter ini, diduga peninggalan Jepang (bukan Belanda) sewaktu menjajah Indonesia di Kota Parepare. Hal ini ditandai dengan penemuan benda-benda kuno dalam gua tersebut salah satunya berupa “jempang” atau alat penutup kelamin perempuan masa Kerajaan Bugis pada saat itu.
Eksplorasi ini dilakukan Camat Soreang, Kapolsek, Danramil setempat. Selain jempang, pemerintah kecamatan bersama forkopimcam menemukan benda lainnya berupa insulator. Camat Soreang Awaluddin membenarkan penemuan benda-benda kuno di dalam gua tersebut.
Hanya saja, lanjut dia, benda-benda itu masih akan didalami terlebih dahulu apakah benar di zaman penjajahan Jepang atau sebelumnya. Sebab, ada pula benda berupa alat makan dan botol medis “Ini yg sempat saya bawa untuk diteliti lebih lanjut, ada sebuah insulator, ada alat makan dan botol medis yg diduga milik tentara Jepang,” terang dia kepada media ini pada Senin, 11 Agustus 2025.
“Ada sebuah benda kuno era kerajaan Bugis yg ikut ditemukan, yaitu sebuah jempang (penutup alat kelamin wanita zaman dulu) yang karena sesuatu sebab ikut terbawa masuk kedalam terowongan dimasa lalu” tulis Camat Soreang melalui pesan whatsapp.
Sebelumnya, pernah diberitakan bahwa gua ini diduga dibuat pada era penjajahan Belanda. Dimana mulut gua itu mengarah ke laut, diuga tempat pengintaian atau persembunyian tentara Belanda kala itu. Gua ini ditemukan tidak sengaja, ketika warga menggali sebuah bukit di Kecamatan Soreang pekan lalu. (*)