Tanjung Selor (BERANDATIMUR) – Gubernur Kaltara Zainal A Paliwang meminta ormas ikut serta menjaga perdamaian dan terlibat mencegah peredaran narkoba.
Hal ini disampaikan saat sosialisasi dengan teman “Peran Ormas Dalam Mendukung Perencanaan Pemberantasan dan Penyalahgunaan, Peredaran Gelap Narkotika Serta Menjaga Ketertiban Umum Menjelang Pemilu dan Pilkada 2024″ pada Selasa, 13 Juni 2023.
Gubernur Kaltara mengaku ormas adalah wadah masyarakat sebagai wujud adanya kebebasan berserikat dan upaya partisipasi dalam mengembangkan demokrasi.
Ormas juga menjadi mitra pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat, ungkap Zainal.
Kemudian, lanjut dia, dalam konteks sosial politik ormas dituntut menjaga stabilitas ketertiban dan keamanan, serta menopang persatuan dan kesatuan bangsa.
Menilik tema diatas, Provinsi Kaltara memberikan perhatian serius terhadap peredaran dan penyalahgunaan narkotika di wilayahnya.
Sebagaimana rilis data Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), pada 2019 angka prevalensi di Kaltara pemakai narkoba mencapai 1,20 persen atau setara dengan 4.170 orang dalam setahun.
Sedangkan kategori pernah mengonsumsi sampai 2019 sebanyak 1,70 persen.
“Saya berharap adanya sinergi antara Pemerintah dan Ormas dalam pencegahan narkotika,” harap Zainal.
Menjelang Pemilu dan Pilkada 2024, Zainal mengajak ormas berperan aktif dalam menjaga kedamaian di tengah masyarakat.
Diantaranya ormas diminta melakukan dialog menyerukan toleransi dan persatuan.
“Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan tentang bahaya narkotika serta pentingnya kolaborasi jajaran pemerintah dengan masyarakat dalam pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkotika,” pinta Gubernur Kaltara ini. (dkisp)
Editor: M Rusman
