Home / Pilkada / Politik

Selasa, 19 November 2024 - 11:41 WIB

Paslon GAAS Diprediksi Menang Mutlak di Pulau Sebatik

Muhammad Rusman,SPd

Muhammad Rusman,SPd

Prediksi Kekuatan Paslon Bupati-Wakil Bupati Nunukan

Oleh: Muhammad Rusman, SPd

Masa kampanye pemilihan kepala daerah (pilkada) masih berlangsung hingga 24 Nopember 2024, sebelum memasuki masa tenang pada 25 Nopember 2024 karena hari pemungutan suara pada 27 Nopember 2024.

Selama masa kampanye ini, pasangan calon (paslon) Gubernur-Wakil Gubernur, Bupati-Wakil Bupati maupun Wali Kota-Wakil Wali Kota terus bergerilya untuk meraih simpati masyarakat yang punya hak pilih. Termasuk paslon Bupati-Wakil Bupati Nunukan yang terus menemui masyarakat pemilih untuk menambah atau mempertahankan pundi-pundi suaranya.

Kabupaten Nunukan yang terdiri dari empat daerah pemilihan (dapil), sebaran pemilih hampir merata sama banyaknya kecuali dapil Kecamatan Nunukan Selatan jauh beda dati tiga dapil lainnya yakni 18.788 jiwa dengan 43 tempat pemungutan suara (TPS).

Kini, penulis akan mengupas kekuatan sementara bagi ketiga paslon Bupati-Wakil Bupati Nunukan di dapil 3 Pulau Sebatik yang terdiri dari lima kecamatan. Pulau Sebatik, patut menjadi dail rebutan juga karena jumlah pemilihnya sesuai daftar pemilih tetap (DPT) KPU Nunukan sebanyak 37.469 jiwa yang tersebar pada 92 TPS.

Besarnya jumlah pemilih di Pulau Sebatik ini, penulis telah melakukan pengamatan langsung di lapangan, wawancara langsung dengan masyarakat, pemantauan terhadap tim pemenangan masing-masing paslon hingga diskusi di warung-warung kopi.

Diperkirakan untuk sementara jika pemungutan suara digelar sekarang, maka paslon GAAS (Andi Muh Akbar-Serfiuanus) bakal menang mutlak di pulau yang berbatasan langsung dengan Sabah, Malaysia ini. Hal ini ditandai dengan bergabungnya beberapa naga-naga atau pengusaha besar di kubu ini ditambah paslon GAAS cukup familiar di hati masyarakat setempat.

Namun, semuanya bisa berubah secara drastis apabila ada kejadian khusus. Oleh karena itu, paslon GAAS tetap perlu waspada dan memantau atau mengevaluasi perkembangan dan kinerja timnya yang dipercayakan selama ini. Jika tidak melakukan evaluasi secara menyeluruh, maka “perahu” bisa terbalik.

Jangan Lewatkan  1 Parpol tak Menyerahkan Dokumen Perbaikan Bacaleg di KPU Nunukan

Selain paslon GAAS yang bernomor urut 1 ini, pasangan BAHAGIA dengan nomor urut 2 juga mulai menguat di Pulau Sebatik. Paslon ini memang cukup populer berhubung telah pernah memimpin Kabupaten Nunukan selama lima tahun pada 2011-2016. Berkat kinerja timnya yang terus bergerilya dengan memanfaatkan momen-momen tertentu di pulau ini, elektabilitas tidak bisa diremehkan alias terus menguat.

Penulis pun memprediksi, paslon BAHAGIA yang bisa mengimbangi pasangan GAAS tetapi belum signifikan atau dukungan kepada paslon nomor urut 1 masih tergolong dominan. Sedangkan, paslon IRAMA sendiri, tampak sangat kurang di Pulau Sebatik disebabkan kinerja timnya tidak maksimal alias pergerakannya sangat terbatas.

Kekuatan paslon BAHAGIA di Pulau Sebatik cukup diperhitungkan berkat partai politik pendukungnya yang cukup kuat di pulau ini. Dimana, konstituen partai politik tersebut sebagian besar mengalihkan dukungannya kepada pasangan Basri-Hanafiah.

Kita kupas kekuatan dan prediksi kemenangan ketiga paslon di dapil 3 Pulau Sebatik setiap kecamatan:

1. Kecamatan Sebatik memiliki 5.125 jiwa pemilih pada Pilkada serentak 2024 ini. Kecamatan ini hampir pasti menjadi lumbung suara paslon GAAS, sebagaimana sejumlah lumbung suara di kecamatan ini masih didominasi pasangan ini. Paslon penyeimbang di kecamatan ini yang masih disbeut-sebut masyarakat adalah BAHAGIA khususnya Cabup Basri karena pernah menjabat Bupati Nunukan pada 2011-2016.

2. Kecamatan Sebatik Timur memiliki 10.564 jiwa pemilih dengan 26 TPS merupakan terpadat di Pulau Sebatik. Kecamatan ini berpenduduk mayoritas salah satu kabupaten di Sulawesi Selatan sehingga tergolong sangat sulit dipengaruhi atau digiring untuk memilih salah satu palson sepanjang tidak ada arahan dari tokoh masyarakat.

Di kecamatan ini, paslon GAAS juga diprediksi perolehan suaranya mayoritas jika pemungutan suara digelar pada hari ini. Berhubung seluruh naga atau pengusaha besar dan berpengaruh di Pulau Sebatik berdomisili di kecamatan ini.  Disusul paslon BAHAGIA yang mampu mengimbangi di kecamatan ini.

Jangan Lewatkan  Terbukti Tidak Memenuhi Syarat, MK Diskualifikasi Cawalkot Palopo Trisal Tahir

3. Kecamatan Sebatik Utara, memiliki 5.960 jiwa pemilih dan 13 TPS. Pada lumbung suara tertentu di kecamatan ini menjadi ladang bagi paslon BAHAGIA khususnya dari kalangan emak-emak.

Namun, kekuatan paslon GAAS diprediksi tetap dominan pada setiap desa berhubung pergerakan tim tetap solid atas arahan para naga atau pengusaha besar yang punya pengikut dan loyalis. Sebagaimana kita ketahui, Kecamatan Sebatik Utara ini berbatasan langsung dengan Sei Nyamuk Kecamatan Sebatik Timur.

Kecamatan Sebatik Utara menjadi lokasi akses bisnis di Pulau Sebatik milik pengusaha besar di Pulau Sebatik yang kini bergabung dengan paslon GAAS, sehingga diperkirakan masyarakat pemilih masih mampu dikendalikan untuk mendukung paslon ini.

4. Kecamatan Sebatik Tengah, juga diprediksi menjadi lumbung suara paslon GAAS, sehubungan dengan popularitas H Abdul Hafid sebagai mertua dari Cabup Nunukan Andi Muh Akbar. Pemilih di kecamatan sebagian besar hidup pada sektor perkebunan dan perdagangan tentunya masih tergolong rada-rada primitif dan feodal.

Di kecamatan yang berbatasan darat dengan Sabah, Malaysia ini memiliki 6.781 jiwa pemilih dan 18 TPS, hingga hari ini paslon BAHAGIA dan IRAMA belum mampu mengimbangi soliditas kekuatan GAAS. Disebabkan tim GAAS di kecamatan ini masih cukup kuat sehingga dua paslon penyaing tidak mampu mengimbanginya.

5. Kecamatan Sebatik Barat dengan jumlah pemilih terbesar kedua di Pulau Sebatik setelah Sebatik Timur sebanyak 9.039 jiwa dengan 22 TPS. Kecamatan dengan wilayah yang cukup luas ini, kekuatan paslon BAHAGIA tidak bisa disepelekan. Meskipun pada Pilkada 2020, satu-satunya kecamatan yang dimenangkan paslon Asmin Laura Hafid-Hanafiah.

Asmin Laura Hafid adalah Bupati Nunukan yang masih menjabat sekarang sekaligus suami dari Cabup Nunukan Andi Muh Akbar yang berpasangan dengan Serfianus, birokrat tulen.

Jangan Lewatkan  KPU Nunukan Jelaskan Pemilih Kategori tak Memenuhi Syarat

Alasan paslon BAHAGIA sangat menguat di kecamatan ini, berkat pergerakan salah satu parpol pendukungnya dimana punya konstituen yang cukup kuat dan mengakar. Oleh karena itu, jika paslon GAAS lengah di Kecamatan Sebatik Barat maka kemenangan bisa direbut paslon BAHAGIA pada pilkada serentak 2024 ini.

Hanya saja, patut diakui kekuatan paslon GAAS masih tetap solid di kecamatan ini atau cukup berimbang dengan BAHAGIA apabila tidak ada kejadian khusus di masa-masa krusial nantinya.

Secara umum, penulis memprediksi paslon GAAS tetap memenangkan pertarungan di Pulau Sebatik pada 27 Nopember 2024 sepanjang manuver lawan dapat diantisipasi terutama politik “dua kaki” yang berpeluang menggerogoti paslon ini.

Sepertinya kekalahan Asmin Laura (suami Cabup Andi Muh Akbar) di Pulau Sebatik pada pilkada 2020 menjadi konsentrasi evaluasi kubu paslon GAAS. Semoga evaluasi dan manuver yang dilakukannya dapat membawa hasil maksimal pada pilkada serentak 2024 ini. (*)

Share :

Baca Juga

Pemilu

Bawaslu Minta Parpol Buka Sendiri APK Sebelum Masa Tenang
Anggota DPR RI Incar Kursi Panas Gubernur Kaltara Pilkada 2024

Daerah

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Incar Kursi Panas Kaltara, Bagaimana Nasib Zainal Paliwang?

Nasional

Sistim Pemilu Proporsional Tertutup Bisa Diterapkan pada 2024

Kaltara

Ingkong Ala Daftar Bakal Cawagub Kaltara di PDIP

Pilkada

Menuju Pilkada Nunukan (4): Kandidat Ini Optimis Mampu Naikkan Harga Rumput Laut

Daerah

DPRD Nunukan Segera Ajukan Pengesahan H Irwan Sabri-Hermanus ke Mendagri

Daerah

H Irwan-Hermanus Ucapkan Salam Hormat Kepada Pasangan GAAS dan BAHAGIA

Kaltara

PKN Daftarkan 34 Bacaleg di KPU Kaltara, 11 Perempuan