Home / Nasional / Olahraga

Selasa, 28 Maret 2023 - 11:17 WIB

Drawing Piala Dunia U-20 Batal, Pengamat Nilai Bencana Sepak Bola Indonesia

Pengamat Sepak Bola Kusnaedi menilai pembatalan drawing Piala Dunia U-20 oleh FIFA menjadi mala petaka bagi sepak bola Indonesia, FOTO: Tangkapan layar google

Pengamat Sepak Bola Kusnaedi menilai pembatalan drawing Piala Dunia U-20 oleh FIFA menjadi mala petaka bagi sepak bola Indonesia, FOTO: Tangkapan layar google

Jakarta (BERANDATIMUR) – Desas desus pembatalan drawing atau pembagian grup Piala Dunia U-20 dinilai oleh pengamat sebagai bencana sepak bola di Indonesia.

Sebagaimana diketahui, Piala Dunia U-20 akan diselenggarakan di Indonesia dimulai pada Mei 2023.

Pengamat sepak bola, M Kusnaeni menyatakan, FIFA telah memutuskan pembatalan drawing yang dijadwalkan 31 Maret 2023 di Bali.

Pembatalan ini terjadi akibat Gubernur Bali I Wayan Koster menolak tim sepak bola Israel ikut berlaga pada piala dunia tersebut.

Pemerintah Indonesia dan PSSI grasa grusu mencari jalan keluarnya agar ajang internasional dua tahunan itu tetap berlangsung di Indonesia.

Pasalnya, jika FIFA memastikan Piala Dunia U-20 benar-benar tidak jadi dilaksanakan di Indonesia maka sanksi bakal dilakukan.

Kusnaedi mengatakan, sejumlah pihak mulai ketakutan atas potensi FIFA menjatuhkan sanksi terhadap Indonesia yang berdampak pada kelangsungan sepak bola di negara kita.

Ketakutan berbagai pihak atas sanksi ini sangat beralasan. Sebab Indonesia pernah disanksi oleh FIFA dengan membanned keanggotaan PSSI pada 2015.

Hukuman tersebut dijatuhkan kepada PSSI lantaran dianggap Pemerintah Indonesia mengintervensi.

“Tetapi, karena pemasalahan drawing Piala Dunia U-20 2023 ini Indonesia pun diyakini bisa mendapatkan hukuman lebih berat. Bahkan hukuman bisa lebih pelik karena ini berkaitan dengan Piala Dunia U-20,” ujar dia dikutip dari IG infobolaindo pada Selasa, 28 Maret 2023.

Sebenarnya FIFA telah memberikan kepercayaan kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, akan diikuti 24 negara. Salah satunya Israel.

Kusnaedi menuturkan, indikasi dari pembatalan drawing Piala Dunia U-20 disinyalir akibat adanya penolakan dari Gubernur Bali, I Wayan Koster.

Gubernur Pulau Dewata itu menolak timnas Israel berlaga di Bali.

“Pembatalan drawing merupakan warning awal. Jika kita sampai gagal melaksanakan event FIFA U-20 tersebut Indonesia dianggap menodai kepercayaan yang diberikan FIFA,” ujar Kusnani.

Jangan Lewatkan  Merasa Dikhianati, Demokrat Serukan Cabut Baliho Anies Baswedan

“Otoritas tertinggi sepak bola internasional tersebut dirugikan secara material dan inmaterial, karena pelaksaan event mereka kacau balau,” ucapnya. (***)

Share :

Baca Juga

Nasional

Siapa Sosok Cawapres Ganjar, Pengamat: PDIP Punya Insting “Berkoalisi’ dengan NU

Nasional

Mayoritas Masyarakat Pemilih “Menolak” Sistim Pemilu Tertutup

Nasional

(Ganjar) Capres Usulan Jokowi ke Mega Hingga Menag Temui Khofifah

Nasional

Wisuda TK-SMA Memberatkan Orangtua/Wali, Kemendikbud Ristek: Tak Wajib Diikuti

Olahraga

Pecundangi Bhayangkara FC di Parepare, PSM Selangkah Lagi Juara Liga 1

Nasional

Ratusan Alumni HMI Siap Jemput Anas Urbaningrum di Lapas Sukamiskin
Jokowi Geram, TNI Polri Masih Impor Pakaian Seragam

Nasional

Dapat Bisikan dari Luhut, Jokowi Geram TNI-Polri Masih Impor Pakaian Seragam dan Sepatu

Nasional

Anas Urbaningrum Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PKN yang Baru